KMP Gerbang Samudra 2 Kandas di Selat Bali, 132 Orang Berhasil Dievakuasi

Tiga Hari Terjebak di Lumpur, Kapal Pesiar Greenland Berhasil Ditarik

Kapal Pesiar dengan 206 Penumpang dan Kru Kandas di Greenland

Puluhan Orang Tewas dan Hilang dalam Insiden Kapal Terbalik di Nigeria

Kapal Nelayan Asal Jakarta Kandas di Pantai Niyama, 1 ABK Tewas

Tali jangkar putus dihantam ombak, kapal nelayan asal Jakarta kandas di Pantai Niyama, Tulungagung, Jawa Timur. Seluruh anak buah kapal (ABK) yang sempat terjebak di kapal, berhasil dievakuasi. Namun, satu orang ABK meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke fasilitas kesehatan setempat. 

Dalam video tersebut, nampak detik-detik evakuasi anak buah kapal nelayan asal Jakarta, KM Jaya Utama 12 yang kandas dan tergulung ombak di Pantai Niyama, Jumat, 7 Juli 2023. Kapal pencari ikan berisi 12 ABK tersebut kandas sekitar 150 meter dari daratan. 

Proses evakuasi 12 ABK yang terjebak di dalam kapal berlangsung dramatis. Evakuasi dilakukan oleh tim SAR gabungan dari Basarnas, BPBD, Damkar Tulungagung, TNI/Polri, relawan serta masyarakat. Proses evakuasi sempat terkendala ombak besar. 

Melalui proses evakuasi yang berlangsung sekitar tiga jam, seluruh ABK KM Jaya Utama berhasil dievakuasi ke daratan. Namun, tiga di antaranya dalam kondisi lemas dan satu ABK meninggal dunia. Korban atas nama Andi asal Bogor, Jawa Barat, meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke Puskesmas Besuki. 

Longboat Tenggelam di Perairan Kaimana Papua Tengah, 5 Orang Tewas

Kapal Selam Titanic Dipastikan Hilang

Kapal selam Titan yang hilang kontak sejak 18 Juni lalu hanya dirancang untuk memberikan perlindungan oksigen selama 96 jam. Pasokan oksigen diperkirakan akan habis pada 22 Juni waktu setempat. 

Perusahaan Ocean Gate yang mengoperasikan kapal selam tersebut menyatakan bahwa mereka telah mengerahkan semua opsi untuk menemukan kapal selam beserta para kru dan penumpangnya. 

Pihak terkait di berbagai negara juga telah meluncurkan operasi pencarian dan penyelamatan, namun lokasi yang terpencil serta berbagai ketidakpastian seperti kondisi cuaca dan cahaya di malam hari, membuat pencarian dan penyelamatan menjadi sangat sulit, dan tim penyelamat untuk sementara hanya bisa menggunakan sonar untuk mencari keberadaan kapal selam Titan.  

Menurut laporan media AS, dalam konferensi pers Rabu, 21 Juni kemarin, Kapten penjaga pantai AS Jamie Frederick membenarkan bahwa pesawat pengintai Kanada sempat mendeteksi kebisingan bawah air di area pencarian, setelah itu beberapa kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh langsung dipindahkan untuk menentukan asal suara tersebut.

Ini adalah ekspedisi bawah laut ke-3 yang dilakukan kapal selam Titan, setelah ekspedisi tahun 2021 dan 2022. Pada awalnya Ocean Gate berencana menggelar ekspedisi setahun sekali guna mendokumentasikan tingkat kerusakan bangkai kapal Titanic, serta melakukan penyelidikan ilmiah dan teknis terhadapnya. 

Ekspedisi wisata bawah laut ini berlangsung selama beberapa hari, dan setiap penumpang membayar seharga 250.000 dolar AS untuk perjalanan tersebut. Laksamana Muda John Mauger menggambarkan upaya pencarian  kapal selam Titan sebagai misi penyelamatan dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Kesulitan mencari kapal kecil di lautan luas bisa dibilang sama seperti mencari jarum di tumpukan jerami, ditambah lagi belum ada catatan sejarah mengenai keberhasilan mengangkat sebuah kapal yang tenggelam hingga kedalaman 13.000 kaki di bawah laut.

Berpenumpang 137 Orang, KM Rodita Tenggelam di Padangbai Bali

?Kapal yang membawa 137 penumpang dan 18 anak buah kapal (ABK) berangkat dari Pelabuhan Lembar menuju Pelabuhan Padangbai. 

Nelayan Lamongan Ditemukan Tewas di Bendungan Gresik Usai Perahu Pecah

Kapal Berpenumpang 10 Orang Mati Mesin, Basarnas Lakukan Pencarian

Basarnas masih melakukan pencarian terhadap kapal tersebut.

Kapal Kargo MV Indian Partnership Karam di Perairan Raja Ampat

Kapal kargo asing MV Indian Partnership karam di perairan Laut Misool, Raja Ampat, Papua Barat Daya. TNI AL dan sejumlah instansi khusus di Papua Barat Daya langsung mengecek keadaan kapal tersebut.

Kapal kargo MV Indian Partnership karam sejak 23 April lalu. Hingga kini, kapal masih menunggu tim yang dikirim perusahaan untuk melakukan perbaikan pada bagian kapal yang bocor.

Sebagai antisipasi adanya kerusakan lingkungan, tim gabungan dari TNI AL dan sejumlah instansi pemerintah daerah bergerak secara langsung untuk melihat kondisi kapal.

Selain itu, tim gabungan juga mengambil sampel air laut dan melakukan penyelaman untuk memastikan tidak adanya ekosistem laut yang rusak.

12 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal Terbalik di Riau

Petugas gabungan berhasil mengevakuasi kapal cepat yang terbalik akibat menabrak sebuah kayu di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Akibatnya, 12 orang tewas dalam peristiwa ini.

Menurut Kapolres Indragiri Hilir AKBP Nurhayati, saat ini pihaknya bersama tim gabungan masih mengevakuasi kapal menuju pelabuhan terdekat agar bisa melakukan pengecekan pada badan kapal. Pihaknya juga membuka posko pengaduan bagi keluarga korban yang masih hilang.

Peristiwa kecelakaan kapal cepat yang membawa 51 penumpang ini, menewaskan 12 orang. Sedangkan 35 orang lainnya berhasil selamat setelah melompat dari kapal saat tabrakan terjadi.

Tabrak Gundukan Pasir, KM Arif Jaya Kandas di Perairan Muara Kubu

Kapal penumpang KM Arif Jaya yang bertolak dari Kabupaten Kayong Utara menuju Pontianak dilaporkan menabrak tebing pasir dan kandas di perairan Muara Kubu, Kabupaten Kubu. Kapal ini membawa 145 pemudik. 

Dengan menggunakan sejumlah speed boat, aparat Polres Kubu Raya Pol Airud Polda Kalbar dibantu warga melakukan evakuasi terhadap 145 penumpang KM Arif Jaya. 

KM Arif Jaya sebelumnya bertolak dari Pelabuhan Teluk Batang, Kayong Utara menuju Pelabuhan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya. Namun, saat berada di perairan Muara Kubu, kapal menabrak tebing pasir yang berjarak sekitar 800 meter dari pemukiman. 

Menurut pihak kepolisiam, diduga kapten kapal salah mengambil jalur hingga menyebabkan kandas menabrak gundukan pasir. Seluruh penumpang kini telah dievakuasi dalam keadaan selamat. 

Meski tidak ada korban jiwa, namun sejumlah penumpang mengaku syok. 

Diserbu Imigran, Italia Terapkan Status Darurat Selama 6 Bulan

Sebuah kapal yang berisikan 700 imigran kehabisan bahan bakar di tengah laut Italia. Melihat hal itu, penjaga pantai bergegas menjemput dan membawa para imigran ke Pelabuhan Catania, Italia, Rabu (12/4/2023).

Banyaknya imigran yang berlabuh di Italia, membuat Pemerintah mengumumkan keadaan darurat nasional selama enam bulan untuk membantu mengatasi lonjakan migran yang tiba di pantai selatan negara tersebut. Para imigran ini selanjutnya akan ditempatkan di penampungan khusus imigran. 

Menurut Badan Migrasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ratusan imigran tewas saat melintasi mediterania tengah, dengan menggunakan perahu penyelundup, pada tiga bulan pertama 2023. Umumnya, imigran tewas karena penundaan penyelamatan, atau tidak adanya bantuan sama sekali.

Mati Mesin, Kapal Pengangkut Sembako Karam di Pelabuhan Sumenep

Diduga karena mati mesin sebuah kapal pengangkut sembako tersangkut karang hingga karam di dekat Pelabuhan Kayu Waru Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.  

Kapal kayu pengangkut sembako ini bertolak dari Pelabuhan Kalianget, menuju pulau Kangean. Kapal teridentifikasi tidak ada kendala saat meninggalkan palabuhan Kalianget. Namun, saat hampir sampai di tujuan, kapal tiba-tiba mengalami mati mesin.

Sejumlah nelayan datang untuk membantu. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun sebagian besar sembako rusak dan terbawa ombak. 

Kapal Tol Laut Ghanda Nusantara Berhasil Evakuasi KM Sirimau

KM Sirimau yang kandas di Perairan Ile Ape, Lembata, NTT pada Selasa (17/5/2022) sore akhirnya berhasil dievakuasi. Kapal tersebut ditarik keluar dari lokasi kandas oleh Kapal Tol Laut Ghanda Nusantara menuju pelabuhan.

Penumpang KMP Amadea Terkatung-katung Selama 12 Jam

KMP Amadea dilaporkan kandas di Perairan Pulau Kandang Lunik, Bakauheni, Lampung Selatan. Gangguan berlayar diduga akibat cuaca buruk yang melanda perairan Selat Sunda dalam beberapa hari belakangan. Para penumpang baru diberi tahu tiga jam setelah kapal kandas dan mereka terkatung-katung selama 12 jam.

KMP Amadea Kandas Selama 12 Jam di Lampung Selatan

KMP Amadea dilaporkan kandas di Perairan Pulau Kandang Lunik, Bakauheni, Lampung Selatan 
Gangguan berlayar diduga akibat cuaca buruk yang melanda perairan Selat Sunda dalam beberapa hari belakangan. 

KMP Amadea berangkat dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak, Banten, pada pukul 22.15 WIB. Tetapi hingga Kamis  (30/12/2021) siang, kondisi kapal belum bergerak selama 13 jam di Pulau Kandang Lunik.

Kapal Kandas Merusak Terumbu Karang Teluk Doreri Manokwari

Kapal Indi Nurmatalia 07 kandas di perairan Teluk Doreri, Manokwari, Papua. Dugaan sementara kandasnya kapal kargo bermuatan 2.500 ton semen ini menimbulkan kerusakan terumbu karang seluas puluhan meter persegi.

Detik-detik Kapal Motor Tenggelam di Karimun Jawa

Detik-detik kapal motor tenggelam di perairan Karimun Jawa, Jepara terekam dan tersebar di media sosial. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, 8 kru kapal berhasil diselamatkan.

Kapal Kargo Raksasa Kandas di Terusan Suez, Jalur Pelayaran Terhambat

Sebuah kapal kargo raksasa kandas dan terjepit di Terusan Suez hingga menghambat jalur pelayaran yang membelah wilayah Afrika dari Semenanjung Sinai. Hingga kini upaya pembebasan kapal masih terus berlangsung.