Jembatan Perumahan Araya, Kota Malang, Jawa Timur.
Malang: Aji Wahyu Nurcahyono, 24, dilaporkan tewas usai menjadi korban penusukan di kawasan Jembatan Perumahan Araya, Kota Malang, Jawa Timur, pada Kamis malam 1 Juni 2023 sekitar pukul 23.00 WIB. Pria asal Jalan LA Sucipto, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, itu diduga ditikam oleh mantan kekasih dari calon istrinya.
Paman korban, Saiful Bahri, 34, menceritakan keponakannya itu berencana menikah pada Agustus 2023 mendatang. Bahkan, seharusnya korban melaksanakan tunangan dengan kekasihnya pada Minggu 11 Juni 2023 besok.
“Pelaku ini mantan pacar dari calon tunangan keponakan saya. Padahal sudah lama pisah, tapi beberapa bulan ini meneror ponakan saya dan juga calonnya ini,” katanya, Sabtu 3 Juni 2023.
Bahri kemudian menjelaskan peristiwa penusukan itu bermula saat Aji diajak bertemu oleh pelaku di Jembatan Araya pada Kamis malam 1 Juni 2023. Ternyata ajakan tersebut hanya sebuah jebakan.
"Korban dan pelaku ini sudah janjian. Tapi korban dijebak, karena korban sendirian dan hanya mengajak dua teman pakai satu motor. Saat di TKP yang ditentukan pelaku, sudah ada lebih dari 10 orang,” ujarnya.
Bahri mengaku, berdasarkan cerita dari teman keponakannya, saat itu Aji dan salah seorang pelaku terlibat perkelahian di lokasi tersebut. Meski duel satu lawan satu, namun pelaku diketahui membawa senjata tajam (sajam).
“Saat kejadian itu duelnya satu lawan satu, dan semuanya hanya melihat. Tapi saksi yang cerita ke saya mengatakan bahwa (pelaku) sudah bawa sajam,” bebernya.
Perkelahian itu kemudian menyebabkan Aji menerima luka tusuk di bagian dada sebelah kiri. Aji sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Persada namun nyawanya tak lagi tertolong.
“Usai kejadian teman korban membawa ke rumah sakit. Tapi waktu di rumah sakit katanya sudah tidak bernyawa. Dan tadi selesai solat Jumat langsung dimakamkan,” ungkapnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kapolsek Blimbing, Kompol Danang Yudanto membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
“Benar kejadian tersebut. Saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Kami mohon doanya,” kata Danang, Jumat 2 Juni 2023.
