Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyebut tujuh dari 10 sumber air rumah tangga di Indonesia tercemar limbah. Hal ini diketahui berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Jika kondisi ini tidak segera diubah, maka yang dikorbankan adalah generasi masa depan," ujar Ma'ruf saat membuka acara Indonesia Water and Wastewater Expo and Forum 2023, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2021.
Wapres menyebut kondisi tersebut kerap terjadi di daerah dengan tingkat kemiskinan dan ketimpangan ekonomi yang tinggi. Sehingga, banyak masyarakat belum menikmati air bersih yang layak dan aman.
"Oleh karena itu, penyediaan air bersih serta sanitasi yang layak tidak dapat ditawar," jelas dia.
Bedasarkan laporan Organisasi Meteorologi Dunia menyebutkan 3,6 miliar penduduk dunia tidak mendapatkan akses air bersih yang layak pada 2018. Angka tersebut diperkirakan terus meningkat.
"Diperkirakan bertambah hingga 5 miliar orang (di dunia) pada 2050 (tidak mendapatkan akses air bersih)," beber dia.
