London: Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melaporkan bahwa bencana kelaparan sedang membayangi Republik Demokratik Kongo. Ratusan ribu orang terancam mati kelaparan akibat konflik yang meluas, pengungsian dan pendanaan yang kurang.
Dikutip dari Antara, PBB mencatat 3,2 juta orang kekurangan makanan akibat pertempuran antarmilisi yang meletus di wilayah pusat Kasai Kongo pada 2016 silam. Hanya satu dari delapan orang yang membutuhkan makanan yang mendapat bantuan bulan lalu di tengah kekurangan dana
"Ada tanda-tanda bahwa donor mulai merespons, namun sumber daya sangat tidak memadai mengingat skala penderitaan manusia," kata Claude Jibidar, direktur negara untuk Program Pangan Dunia (WFP), Jumat 19 Januari 2018.
Oleh karena itu, PBB meminta para donor agar menyediakan dana sebesar 1,7 miliar dolar untuk Kongo tahun ini. Permohonan dana tersebut merupakan yang terbesar ketiga setelah Suriah dan Yaman. Dari permintaan bantuan sebesar 812 juta dolar pada tahun 2017, hanya sekitar setengahnya yang didanai.
"Pemerintah Kongo dan masyarakat internasional harus kembali terlibat di semua bidang untuk mencegah bencana kelaparan hebat di Kasai," kata Jibidar dalam sebuah pernyataan.
Ia menuturkan bahwa jika langkah tersebut tidak segera dilakukan, maka lebih dari 3,000 jiwa akan tewas, dan setidaknya 1,7 juta orang terpaksa meninggalkan rumah mereka di Kasai sejak pemberontakan oleh milisi Kamuina Nsapu muncul. Kelompok itu menginginkan pasukan militer mundur dari wilayah tersebut.
Konflik telah membuat petani keluar dari tanah mereka dan mengganggu tiga musim tanam berturut-turut. Keadaan itu membuat orang-orang di daerah yang sangat bergantung pada pertanian tersebut menjadi kekurangan pasokan makanan, menurut Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO).
"Pertanian adalah satu-satunya cara untuk menjadi produktif lagi. Bukan hanya menghasilkan makanan dan pendapatan untuk keluarga, tapi juga memulihkan harapan, martabat dan kemandirian" kata perwakilan FAO Alexis Bonte.
Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa urusan anak-anak (UNICEF) mengungkapkan bahwa lebih dari 400 ribu anak-anak di Kasai ikut menjadi korban pertempuran ini. Mereka yang rata-rata berusia lima tahun atau kurang telah menderita gizi buruk.
"Mereka kemungkinan akan meninggal kecuali jika segera mendapat bantuan kesehatan, air, sanitasi dan nutrisi, " ujar Tajudeen Oyewale dari UNICEF.
Kekerasan etnis di Kongo, negara terbesar kedua di Afrika, telah menyebar dan memburuk sejak Desember 2016 ketika Presiden Joseph Kabila menolak untuk mengundurkan diri pada akhir mandatnya.
(DEN)
Aksi keji tersebut dilakukan hanya usai dia menyajikan makanan ke pihak pemberontak.
Total kuburan massal yang ditemukan di Kasai mencapai 80.
Lebih dari 3.000 orang terbunuh di daerah terpencil di Republik Demokratik Kongo. Korban merupakan imbas aksi kekerasan yang berlangsung…
Michael Sharp dan Zaida Catalan bertugas dalam sebuah kelompok pakar, yang memantau sanksi yang dikenakan atas rezim Kongo oleh Dewan…
Jika terus dibiarkan, kelelahan yang tak tertangani dengan baik dapat mengganggu produktivitas dan menurunkan…
Tampak tak berguna, namun ternyata nongkrong bersama teman punya banyak manfaat positif.
Pasukan Amerika Serikat (AS) melancarkan serangan udara terhadap kelompok militan Al Qaeda di Libya selatan pada Rabu 13 Februari…
Belasan orang tewas usai kerusuhan yang menyerbu dalam kampanye-kampanye Presiden Nigeria Muhammadu Buhari.
Hampir 100 anak telah meninggal karena Ebola di Republik Demokratik Kongo baru-baru ini.
Ayatullah Ruhollah Khomeini menjadi sosok penting dalam mengubah peta perjalanan Iran.
Sedikitnya 500 militan ISIS diyakini masih berada di Baghouz Al-Fawqani.
Dua tahun lalu, wilayah yang dilanda gempa 7,2 SR.
Erdogan geram karena bangunan yang roboh itu dibangun secara ilegal demi keuntungan semata.
Alexandre Bissonnette dibolehkan mengajukan pembebasan bersyarat usai masa hukumannya mencapai 40 tahun.
Krisis di Yaman diperparah dengan ancaman kelaparan yang dialami oleh warganya. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendesak agar pemberontak…
Amnesty International mendesak pihak Barat harus berhenti memasok senjata kepada gerilyawan dalam konflik Yaman.
Trump mengaku tidak mau ratusan militan asing mempenetrasi Eropa setelah ISIS kalah nanti.